Thursday, November 17, 2011

Djohar Arifin Husin : Harap Maklum Wim Rijsbergen Bukan Malaikat atau Pesulap

Jakarta - Ketua umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Djohar Arifin Husin memaklumi kekalahan telak Indonesia atas Iran 4-1 dalam laga Pra-Piala Dunia Zona Asia, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Selasa 15 November 2011. Menurutnya, tim nasional senior garuda memang masih di bawah level Iran.

“Tim senior sudah berbuat banyak buat bangsa. Mereka telah menunjukkan prestasi terbaik dengan lolos putaran ketiga,” kata Djohar di sela-sela memberi dukungannya pada atlet panahan yang sedang bertanding di Senayan, Rabu 16 November.

Menurut Djohar, permainan yang ditampilkan oleh Bambang Pamungkas dan rekan-rekannya sudah bagus tapi lawannya memang level permainannya sudah tingkat dunia. “Ini akan dievaluasi nanti,” katanya.

Djohar menegaskan kekalahan itu bukan semata-mata karena pelatih tim nasional Wim Rijsbergen. “Dia (Rijsbergen) bukan malaikat bukan juga sulap. Dia tidak bisa mengubah tim nasional dalam waktu singkat,” kata Djohar yang mengatakan masih membutuhkan Wim. Meski begitu, dia tetap akan melakukan evaluasi kinerja Wim yang sudah dikontrak dua tahun oleh PSSI. (Tempo Interaktif)

Berita Utama