Manchester -Saat dua kiper utama cedera, kiper ketiga Manchester United, Ben Amos, menjadi yang tersisa untuk menghadapi partai besar melawan Chelsea.
Amos dipercaya masuk sebagai kiper utama United saat mengalahkan Stoke City hari Selasa lalu (31/1/2012), setelah Andres Lindegaard dan David De Gea tertimpa cedera dan sakit.
Kiper berusia 21 tahun itu menciptakan clean sheet (tak kebobolan)melawan Stoke, dan siap menunjukan bakatnya kembali di Stamford Bridge, jika Lindegaard atau De Gea belum pulih.
"Saya sudah menunggu sangat lama untuk diberikan kesempatan musim ini dan akhirnya kesempatan itu datang," ujar Amos seperti dilansir Sky Sport.
"Saya merasa siap untuk bermain di level ini dan sangat membuat frustrasi jika kesempatan seperti ini tidak kunjung datang," ucapnya.
"Tapi Anda harus siap ketika hal seperti itu terjadi dan Anda langsung dipasang. Saya pikir saya bermain cukup baik," ucap sang kiper muda asli Inggris itu, mengenai penampilannya melawan Stoke.
Meski tidak terlalu banyak beraksi saat melawan Stoke, Amos mengaku senang dengan karirnya di Old Trafford."Secara naluri, saya ingin melakukan lebih dan mulai mengejar kesana-kesini," tambahnya.
"Anda melihat banyak kiper yang kurang pengalaman akan mencoba membuat perubahan, dan itu tidak terlalu dibutuhkan. Itu yang selalu saya ingat di kepala dan saya ingin pertahankan itu. Saya ingin terus membuat keputusan positif."
"Yang saya bisa lakukan hanya tetap membuat clean sheet dan bermain dengan performa terbaik ketika diberi kesempatan. Anda harus melakukan yang terbaik yang anda bisa," tuturnya.
"Pelatihlah yang membuat keputusan dan yang saya bisa lakukan hanya menekan dua kiper yang lain ketika saya punya kesempatan," pungkas Amos mengingatkan dua kiper pilihan utama Sir Alex.[yob]